Leadership Behaviour: Perspektif Cross-Disciplinary untuk Praktisi Masa Kini

Penulis: Dr. Dwi Suryanto, Marketing Expert & CEO Borobudur Training & Consulting
Tanggal penulisan: 26 November 2025

Pendahuluan

Perilaku kepemimpinan (leadership behaviour) adalah faktor utama yang memengaruhi kinerja organisasi, inovasi, budaya kerja, dan keterlibatan karyawan. Di tengah kompleksitas dunia modern perubahan teknologi, dinamika pasar, dan keberagaman tenaga kerja memahami leadership behaviour tidak bisa hanya dari satu dimensi. Sebuah pendekatan cross-disciplinary yang menggabungkan aspek etika, psikologi organisasi, budaya, dan inovasi menjadi sangat relevan. Artikel ini mencoba menyintesiskan temuan empiris dari berbagai riset terkini agar para pemimpin dan praktisi manajemen memiliki panduan berbasis bukti (evidence-based).

Konsep dan Kerangka Teori

Menurut literatur, ada beberapa pendekatan utama dalam menganalisis perilaku pemimpin:

Kepemimpinan etis (ethical leadership)
pemimpin bertindak dengan integritas, keadilan, dan tanggung jawab sosial; ini membangun trust dan komitmen karyawan.
Kepemimpinan transformasional (transformational leadership)
pemimpin yang memberi inspirasi, motivasi, dukungan individual, serta stimulasi intelektual untuk mendorong inovasi dan komitmen tim.
Empowering atau servant leadership / pemberdayaan & pelayanan
pemimpin yang mendorong partisipasi, mendengarkan, memberi ruang bagi kreativitas, dan memperhatikan kesejahteraan anggota tim.
Dimensi psikososial dan budaya
aspek psikologis seperti rasa aman psikologis (psychological safety), motivasi intrinsik, dan konteks budaya organisasi memengaruhi bagaimana perilaku pemimpin diterima dan direspon oleh bawahan.
Pendekatan lintas disiplin
mengingat kompleksitas tantangan modern, perilaku kepemimpinan juga perlu mempertimbangkan dinamika sosial, etika, dan perubahan teknologi.

Evidence Empiris: Temuan Terkini

Berdasarkan penelitian terbaru dan relevan, berikut beberapa temuan penting:

Sebuah studi pada karyawan perusahaan manufaktur di Indonesia menunjukkan bahwa pemimpin dengan gaya transformasional berpengaruh positif terhadap employee engagement dan psychological well-being.
Penelitian pada sektor perbankan di Indonesia menunjukkan bahwa nilai-nilai transformasional pada pemimpin seperti inspirasi, motivasi, pemberdayaan berhubungan dengan peningkatan kinerja karyawan (employee performance).
Di sektor UMKM Indonesia, kombinasi antara ethical leadership dan transformational leadership ditemukan meningkatkan employee creativity, melalui jalur mediasi Organizational Citizenship Behavior (OCB) dan work engagement.
Studi pada konteks pelayanan publik menunjukkan bahwa transformational leadership meningkatkan OCB pada staf pemerintahan lokal.
Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa ethical leadership secara signifikan memengaruhi OCB, serta motivasi intrinsik karyawan meskipun pengaruh langsung terhadap performa terkadang butuh mediasi OCB.

Pola Sebab–Akibat (Synthesis)

Dari bukti-bukti di atas, kita bisa merumuskan pola hubungan sebagai berikut:

Pemimpin etis / transformasional → meningkatkan trust, motivasi, engagement → meningkatkan OCB dan kreativitas karyawan hal ini penting untuk inovasi dan stabilitas organisasi.
Transformational leadership → meningkatkan well-being dan engagement → mendukung kinerja dan komitmen jangka panjang terutama di lingkungan kerja dengan tantangan tinggi.
Kombinasi ethical + empowering leadership → menumbuhkan lingkungan kerja inklusif dan suportif → memungkinkan kreativitas & kontribusi ekstra-role dari karyawan.
Leadership behaviour yang responsif terhadap konteks organisasi (budaya, sektor, karakter pekerja) → efektivitas lebih besar dibanding gaya “one-size-fits-all”.

Implikasi Praktis untuk Praktisi dan Organisasi

Berdasarkan sintesis ini, berikut rekomendasi untuk praktik kepemimpinan modern:

Gabungkan ethical dan transformational leadership
jalankan kepemimpinan dengan integritas, keadilan, dan inspirasi untuk membangun trust dan motivasi intrinsik.
Fasilitasi work engagement & OCB
dorong kebijakan, budaya, dan lingkungan kerja yang mendukung kontribusi ekstra-role dari karyawan (tidak hanya tugas formal).
Bangun budaya inklusif dan suportif
terutama di organisasi multigenerasi atau multikultural, agar berbagai karakter dan latar belakang dapat berkontribusi maksimal.
Gunakan pelatihan dan pengembangan kepemimpinan berbasis bukti
assessment + coaching + pelatihan soft skills & ethical sensibility diperlukan agar leadership behaviour dapat terbentuk dan konsisten.
Lakukan evaluasi dan pengukuran hasil
ukur variabel seperti engagement, kreativitas, OCB, well-being, bukan hanya output kinerja kuantitatif.

Kesimpulan

Leadership behaviour bukan sekadar gaya manajerial melainkan kombinasi nilai, perilaku, dan konteks yang kompleks. Bukti empiris menunjukkan bahwa pemimpin yang memadukan etika, inspirasi, pemberdayaan, dan sensitivitas terhadap kebutuhan manusia mampu mendorong inovasi, komitmen, dan kinerja berkelanjutan.

Untuk organisasi dan pemimpin yang ingin mengembangkan kapasitas tersebut dengan pendekatan sistematis dan berbasis bukti, Borobudur Training & Consulting menawarkan program Leadership Skill yang dirancang khusus untuk membangun perilaku kepemimpinan unggul memadukan etika, emotional & social intelligence, transformational leadership, serta praktik manajemen manusia modern. Informasi dan pendaftaran dapat diakses di laman resmi.

Daftar Pustaka

Putri, A. A. & Nugrohoseno, D. (2024). Pengaruh transformational leadership terhadap psychological well-being melalui job satisfaction dan employee engagement pada karyawan di perusahaan manufaktur. Jurnal Ilmu Manajemen.
Sidik, M. S. N., Desywan, E., Raharjo, S. T., & Pradana, M. S. (2024). The Effect of Transformational Leadership Values on Worker Performance. Research Horizon.
Salma, A. N., & Ramli, A. H. (2023). Pengaruh Ethical dan Transformational Leadership terhadap Employee Creativity, OCB dan Work Engagement pada UMKM. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara.
Hamdan, G., Edward, C., & Kristianir, Z. (2024). Exploring the Impact of Transformational Leadership on Employee Performance: Insights into Organizational Effectiveness and Leadership Behavior. Inspirasi & Strategi (INSPIRAT): Jurnal Kebijakan Publik & Bisnis.
Tanoto, S. R., & Tangkawarow, G. E. (2023). The Influence of Ethical Leadership on Employee Performance through Organizational Citizenship Behavior and Intrinsic Motivation. Petra International Journal of Business Studies.
Iswanti, U., Ujianto, & Riyadi, S. (2023). Ethical Leadership, Culture, and Public Service Motivation on Organizational Citizenship Behavior: A Case Study of Civil Servants. Corporate Governance and Organizational Behavior Review, 7(3), 395–404.
Studi 2024 tentang transformational leadership dan OCB di institusi pendidikan. SOSCIED, 7(2).