5 Keterampilan Komunikasi Teratas yang Tidak Dapat Anda Abaikan
By: Team Content
Ada puluhan keterampilan komunikasi yang berbeda untuk dimiliki, ada 5 keterampilan komunikasi teratas yang akan kita fokuskan pada artikel ini.
Ke 5 keterampilan ini mutlak diperlukan untuk komunikasi yang sukses di tempat kerja atau kehidupan pribadi .
-
Mendengarkan
Mendengarkan adalah salah satu aspek terpenting dari komunikasi. Mendengarkan dengan sukses tidak hanya dan memahami informasi yang diucapkan atau ditulis, tetapi juga pemahaman tentang bagaimana perasaan pembicara selama komunikasi.
Jika seorang pembicara dapat melihat dan merasakan bahwa seseorang mendengarkan dan memahami yang dapat membantu membangun hubungan yang lebih kuat dan lebih dalam di antara lawan bicara.
Mendengarkan dengan cermat juga dapat menciptakan lingkungan di mana setiap orang merasa aman untuk mengekspresikan ide , pendapat dan perasaan, atau merencanakan dan memecahkan masalah dengan cara yang kreatif.
-
Berbicara terus terang
Percakapan adalah dasar dari komunikasi, dan seseorang tidak boleh mengabaikan kepentingannya. Bahkan percakapan yang sederhana dan bersahabat dengan kolega dapat membangun rasa saling percaya dan bahkan mendeteksi masalah sebelum mereka menjadi serius.
Pelajari Lebih Lanjut Tentang Communication Skill
Dosis obrolan yang sehat dan orang tak dikenal dapat membuka peluang bisnis. Jadilah mudah diakses dan ramah karena Anda akan dapat berbicara dengan hampir semua orang.
-
Komunikasi non-verbal
Ketika kita berbicara tentang hal-hal yang penting bagi kita, maka kita mengirim banyak pesan nonverbal .
Sinyal non-verbal adalah komunikasi tanpa kata, posisi tubuh, ekspresi wajah, gerakan tangan, gerakan, kontak mata, sikap dan nada suara Anda, ketegangan otot dan cara Anda / kami bernapas.
Cara Anda melihat, mendengarkan, menciptakan, bereaksi, memberi isyarat, berbicara lebih banyak tentang perasaan daripada kata-kata.
Mengapa keterampilan komunikasi non-verbal penting?
Karena, menurut penelitian Salesforce tentang komunikasi interpersonal , 93 persen komunikasi adalah non-verbal.
Mengembangkan kemampuan untuk memahami orang lain dan menggunakan sinyal nonverbal akan membantu Anda terhubung dengan orang lain, mengekspresikan apa yang Anda pikirkan, menghadapi situasi yang menantang, dan membangun hubungan yang lebih baik di rumah dan di tempat kerja.
-
Manajemen stres
Dalam jumlah kecil, stres bisa sangat berguna dan mendorong untuk bekerja . Namun, ketika stres menjadi konstan dan sepenuhnya mulai berlaku, itu dapat memengaruhi komunikasi, kejelasan pendapat, dan perilaku serta tindakan yang sesuai.
Ketika Anda sedang stres, Anda mungkin salah memahami orang lain, mengirim sinyal nonverbal yang membingungkan, dan menggunakan pola perilaku yang lucu.
Seberapa sering Anda merasa stres selama diskusi dengan teman atau kolega Anda dan kemudian mengatakan atau melakukan sesuatu yang Anda sesali kemudian?
Pelajari Lebih Lanjut Tentang How to Communicate with Tact and Professionalism
Jika Anda meningkatkan keterampilan manajemen stres , Anda tidak hanya akan menghindari penyesalan berikutnya, tetapi Anda juga akan dapat memengaruhi orang lain yang Anda masukkan ke dalam konflik.
-
Kontrol emosi
Dalam komunikasi, perasaan memainkan peran penting . Membuat keputusan lebih sering memengaruhi perasaan Anda daripada cara Anda berpikir.
Dipandu oleh emosi, perilaku nonverbal Anda memengaruhi pemahaman orang lain dan bagaimana orang lain memahami dan memahami Anda.
Jika Anda tidak menyadari perasaan Anda, Anda dibimbing, Anda tidak akan dapat mengekspresikan kebutuhan dan pengalaman Anda. Ini dapat mengakibatkan frustrasi, kesalahpahaman dan konflik.
Kontrol emosi memberi Anda alat untuk memahami orang lain, diri sendiri, dan pesan yang Anda kirim.
Meskipun mengenali perasaan menjadikannya sederhana, banyak orang memiliki perasaan kuat seperti kemarahan, kesedihan, atau ketakutan yang didorong di bawah karpet.
Comments are closed.